Renovasi rumah mulai dari mana, ya?
Apakah saya tinggal langsung merenovasi rumah saya saja?
Atau saya harus membuat perencanaan terlebih dulu?
Atau justru saya harus mengurus perizinan dulu supaya renovasi rumah saya bisa berjalan dengan lancar?
Simak artikel ini untuk mendapatkan jawabannya!
3 Kisah Nyata Hasil Renovasi yang Gagal, Bahkan Ada yang Jadi Cerita Horor!
1. Rumah Jadi Hancur Berantakan karena Nekat Renovasi Rumah Sendiri
Kisah pertama berasal dari salah satu klien kami, yang akan kita sebut Bapak JT (*nama disamarkan untuk menjaga privasi).
Saat Bapak JT datang berkonsultasi dengan kami, dia membicarakan rencana renovasi rumahnya yang sebelumnya sudah direnovasi.
Dia mengakui bahwa dia menyesal telah nekat merenovasi rumahnya tanpa berkonsultasi dengan kontraktor bangunan.
Dirinya hanya mengandalkan tukang untuk merenovasi rumahnya, mengikuti desain yang dia buat sendiri tanpa dikonsultasikan dengan kontraktor bangunan.
Sebagai akibatnya, rumah dia pun menjadi hancur berantakan.
Seperti kamar mandi, misalnya, malah berada tepat setelah pagar dibuka.
Yang sebagai ruang privasi, seharusnya tidak terletak di tempat terbuka seperti itu.
Oleh sebab itu, Bapak JT mendatangi kami, Kontraktor Hijau, yang sudah terkenal profesional dan memiliki banyak track record dalam merenovasi rumah.
Apalagi, Kontraktor Hijau memiliki spesialisasi mewujudkan rumah sesuai kebutuhan spesifik dan visi rumah impian orang-orang.
Sehingga hasil renovasi akan 100% SAMA PERSIS dengan harapan mereka.
Hubungi kami untuk membicarakan rencana renovasi Anda
Dengan jasa renovasi rumah kami, Kontraktor Hijau siap membantu Anda mewujudkan rumah impian Anda!
2. Muncul Suara Horor di Rumah karena Kontraktor Tidak Bekerja dengan Teliti
Kisah berikutnya datang dari Barbara Nevers dan sang suami yang terpaksa mendengarkan suara ‘bip’ tanpa henti selama 36 jam.
Cuma karena kontraktor yang mereka sewa kurang profesional.
Akibat ulah kontraktor mereka yang ‘tidak sengaja’ meninggalkan stud finder di dalam dinding salah satu garasi dan menggantungkan drywall di atasnya, Nevers dan sang suami terus dihantui suara menyebalkan itu sepanjang malam.
Apalagi, garasi itu tepat berada di bawah kamar tidur mereka.
Bisa Anda bayangkan sendiri betapa horornya malam itu bagi Nevers dan sang suami?
Anda mungkin akan lebih terkejut lagi mendengar reaksi kontraktor mereka!
Memang, apa reaksi kontraktor mereka?
Ya!
Bukannya menunjukkan simpati dan merasa tanggung jawab, kontraktor ini malah menyuruh mereka mencari stud finder itu sendiri dan membuangnya jauh-jauh.
Bahkan, kontraktor ini tidak mau ambil rugi atas perbaikan rumah yang terpaksa Nevers dan sang suami lakukan untuk memotong drywall tempat stud finder pengganggu tersebut berada.
Sungguh, kontraktor yang tidak profesional dan nirempati!
3. Buru-Buru Ingin Renovasi Rumah, Eh, yang Ada Malah Rugi Banyak!
Kisah terakhir datang dari Nikola Webster dan sang istri yang malah mendapat malapetaka dari keputusannya merenovasi rumah.
Hanya karena mereka terburu-buru mengambil keputusan untuk merenovasi rumah tua yang baru saja mereka beli.
Yang mereka anggap sangat menjanjikan untuk dijual kembali jika hasil renovasinya lebih bagus dibanding sebelumnya.
Di mana mereka berani menggelontorkan Rp 8 miliar rupiah untuk pembelian sekaligus pembaruan rumah tersebut.
Yang, menurut Webster dan sang istri, uang tersebut sangat berguna untuk meninggikan atap rumah.
Selain itu, juga untuk membuat ruang menjadi terbuka dengan melepas dinding di salah satu sisi rumah.
Di mana di sinilah masalah dimulai.
1. Tidak Bisa Lanjut Renovasi karena Belum Mendapatkan Izin
Pertama, renovasi sebelumnya ternyata tidak mendapatkan izin dari pemerintah setempat.
Akibatnya, Webster dan sang istri pun tidak dapat merenovasi rumah mereka yang belum memenuhi persyaratan tersebut.
Kalaupun tetap bersikeras ingin lanjut renovasi, beberapa bagian rumah terpaksa dibongkar dan diganti dengan yang baru yang sesuai dengan standar.
Ini berkaitan dengan poin berikutnya, yaitu:
2. Biaya Renovasi Semakin Membengkak
Kedua, biaya renovasi rumah semakin membengkak.
Akibat poin sebelumnya, Webster dan sang istri terpaksa berkonsultasi dengan banyak kontraktor dalam waktu yang tidak sebentar.
Untuk membicarakan berbagai hal yang sesuai dengan kondisi terbaru tadi.
Di mana ini tentu menghabiskan banyak biaya.
Bahkan, bisa saja besarnya dua kali lipat dari yang tadi.
Kira-kira beginilah akibat jika Anda terburu-buru memutuskan untuk merenovasi rumah.
Apalagi, tanpa perencanaan yang matang.
Anda bisa rugi banyak untuk renovasi yang notabenenya jauh lebih murah daripada membangun rumah baru.
Apa yang Bisa Anda Pelajari dari 3 Kisah Tadi?
1. Tidak Semuanya Bisa Anda Kerjakan Seorang Diri. Terkadang Anda Perlu Mengandalkan Bantuan Profesional untuk Menyelesaikan Proyek Renovasi Rumah Anda
Kami memahami bahwa ada kalanya Anda ingin mengerjakan segalanya seorang diri.
Sebab, kepuasan yang Anda dapatkan juga lebih terasa jika Anda merenovasi rumah tanpa bantuan tenaga profesional. Betul?
Sebenarnya sah-sah saja jika Anda merasa begitu.
Kami juga tidak terlalu mempermasalahkannya.
Hanya saja, untuk skala proyek yang lebih besar seperti pada rumah Bapak JT tadi, ada baiknya Anda menggunakan jasa renovasi rumah profesional untuk merenovasi rumah Anda.
Kekhawatiran kami, takutnya Anda mengulangi kesalahan yang sama seperti yang Bapak JT lakukan tadi.
Bukannya setelah renovasi kondisinya lebih baik, eh, malah tambah hancur.
Menurut laman Raleigh Realty, lebih dari 30 persen pemilik rumah menggunakan jasa desain rumah.
Selain itu, sekitar 41 persen dari mereka juga menggunakan jasa desain interior untuk proyek renovasi rumah mereka.
Mungkin dua data ini dapat menjadi bahan pertimbangan Anda untuk menggunakan jasa renovasi rumah terpercaya untuk memperbarui rumah Anda.
Hubungi kami jika Anda membutuhkan jasa renovasi rumah kami.
Kami siap membantu Anda mewujudkan mimpi Anda memiliki rumah yang cantik dan nyaman.
2. Pastikan Anda Telah Memilih Kontraktor yang Profesional dan Terpercaya untuk Menyelesaikan Proyek Renovasi Rumah Anda
Jangan sampai Anda mengulangi kesalahan yang telah Nevers dan sang suami lakukan.
Apalagi, menurut presenter Grand Design Kevin McCloud, memilih kontraktor yang salah adalah kesalahan umum yang sering kita lakukan saat merenovasi rumah.
Kami memahami kesulitan yang Anda rasakan dalam mencari kontraktor yang terpercaya.
Anda tidak sendirian.
Menurut laman House Beautiful, sekitar 40 persen orang di Inggris mengaku bahwa mereka memiliki pengalaman buruk dengan kontraktor.
Entah kontraktor yang mereka sewa tidak bekerja secara profesional, hasil pekerjaan mereka tidak sesuai harapan mereka, ataupun masalah-masalah lainnya.
Itulah sebabnya Anda harus memilih kontraktor yang profesional dan terpercaya.
Kontraktor yang memiliki banyak track record dalam merenovasi rumah, dengan tingkat kepuasan klien terhadap kinerja mereka di atas 90 persen.
Yang tentunya, telah memiliki banyak testimoni mendukung dari klien-klien mereka.
Seperti Kontraktor Hijau, misalnya, yang sudah berpengalaman merenovasi hampir 150 rumah banyak orang sejak tahun 2020.
Juga, semua klien yang telah bekerja sama dengan mereka rata-rata memiliki tingkat kepuasan 100% terhadap kinerja mereka.
Hubungi kami untuk menggunakan jasa renovasi rumah kami.
Kami siap melayani segala kebutuhan Anda!
3. Persiapkan Semuanya secara Matang sebelum Memutuskan untuk Merenovasi Rumah
Di sinilah Anda mulai memasuki inti dari artikel ini.
Ya.
Anda harus memahami renovasi rumah mulai dari mana agar proyek renovasi Anda berjalan dengan baik.
Jangan sampai Anda mengulangi kesalahan yang sama dengan yang Webster dan sang istri telah lakukan.
Yaitu, terburu-buru merenovasi rumah tanpa persiapan yang matang.
Menurut laman House Beautiful, sekitar 44 persen pemilik rumah menyatakan sangat tidak puas dengan hasil renovasi rumah mereka.
Apalagi, mereka sampai menghabiskan 4,9 Pound Inggris untuk proyek renovasi yang mereka anggap ‘gagal’ ini.
Cuma karena mereka tidak meluangkan waktu untuk memahami tentang renovasi rumah mulai dari mana.
Jadi, pastikan Anda telah memahami ini dengan baik sebelum memutuskan untuk menggunakan jasa renovasi rumah kontraktor bangun rumah, ya!
Pentingnya Mengetahui Renovasi Rumah Mulai dari Mana
Setelah membaca 3 kisah kegagalan renovasi di atas, apakah sekarang Anda sudah memahami apa pentingnya mengetahui renovasi rumah mulai dari mana?
Betul.
Dengan memahami renovasi rumah mulai dari mana, Anda dapat terhindar dari masalah-masalah yang muncul setelah renovasi selesai.
Mulai dari cost tambahan untuk merenovasi ulang hingga menambah timeline untuk memperbaiki kerusakan-kerusakan yang timbul setelah renovasi.
Yang, menurut laman Legacy Builders Group, mengetahui renovasi rumah mulai dari mana memang sebermanfaat itu.
Bahkan, dari situ Anda memahami kapan Anda harus merenovasi bagian-bagian tertentu atau kapan harus menggunakan jasa renovasi rumah.
Berikut Penjelasan Mengenai Renovasi Rumah Mulai dari Mana!
1. Siapkan Perencanaan dengan Matang!
Ini langkah yang harus Anda lakukan pertama kali sebelum memulai renovasi rumah Anda.
Menurut CEO & Founder Perfect Steel Solutions Austin Fain, “Sebelum memulai renovasi rumah, pastikan Anda sudah mempersiapkan perencanaan dengan matang. Mencakup timeline, budget, dan list semua ruangan yang ingin Anda renovasi.”
Jika skala proyek Anda kecil — seperti misal cuma mengganti cat, ubin, atau lantai — maka Anda bisa mempersiapkannya seorang diri.
Namun, jika ternyata skalanya lebih besar dari itu, maka sebaiknya Anda meminta bantuan kontraktor bangunan rumah profesional untuk membantu Anda membuat perencanaan yang lebih matang.
“Tujuannya, agar proses renovasi rumah Anda berjalan dengan maksimal tanpa gangguan. Sehingga, Anda dapat merenovasi rumah Anda dengan nyaman,” ungkap Fain.
Contoh Timeline Renovasi Rumah
Untuk renovasi seisi rumah yang memiliki luasan 232 meter persegi, misalnya, biasanya membutuhkan 8 hingga 10 minggu untuk selesai.
Berikut contoh timeline renovasi rumah dengan luas sebesar ini jika tidak ada delay:
- Minggu pertama: Persiapan lokasi dan perombakan rumah
- Minggu kedua – ketiga: Pekerjaan yang berat
- Minggu keempat: Pemasangan drywall & finishing
- Minggu kelima: Pengaturan tata letak interior
- Minggu keenam: Pengecatan
- Minggu ketujuh: Pengaturan pencahayaan & fixtures
- Minggu kedelapan: Finishing akhir dan pembersihan seluruh ruangan
2. Konsep Ulang Desain Rumah Anda!
Sudah selesai melakukan perencanaan?
Saatnya Anda mengonsep ulang desain rumah Anda!
Tujuannya, agar Anda dapat lebih mudah mengomunikasikan visi rumah impian Anda kepada tukang bangunan Anda.
Selain itu, bisa mendapat masukan dari mereka mengenai rancangan desain rumah yang telah Anda buat.
Sehingga, hasil renovasi rumah Anda tetap sesuai dengan visi rumah yang Anda impikan.
3. Bongkar Rumah Anda!
Renovasi tidak dapat Anda lakukan jika Anda belum membongkar rumah Anda.
Karena itu, mulailah membongkar rumah Anda!
Lakukan sesuai ruangan atau bagian yang ingin Anda renovasi.
Entah itu sekadar memindahkan furnitur lama, merobohkan beberapa dinding, hingga menghancurkan semuanya kecuali elemen-elemen rumah yang penting dan dinding eksterior rumah Anda.
4. Renovasi Ruangan yang Paling Anda Prioritaskan Terlebih Dulu
Bisa tebak ruangan mana yang biasanya paling Anda prioritaskan?
Benar. Ruang dapur!
Kenapa Renovasi Rumah Mulai dari Mana: Ruang Dapur Dulu?
Menurut laman paintersinbergencountynj.com, mayoritas pemilik rumah seperti Anda memilih ruang dapur sebagai bagian yang direnovasi duluan.
Ini juga bisa Anda lihat dari data yang menyebutkan bahwa ruang dapur 31 persen lebih banyak direnovasi oleh rata-rata orang.
Oren Farkash, CEO dan pendiri dari South Land Remodeling, juga menyatakan hal serupa.
Menurut Farkash, ruang dapur adalah ruang yang paling penting untuk Anda renovasi.
Alasannya, agar budget Anda bisa keluar untuk bagian rumah yang paling penting.
Sehingga, renovasi rumah Anda dapat berjalan dengan efisien dan lancar.
Apalagi, renovasi ruang dapur memiliki nilai investasi yang jauh lebih tinggi daripada ruangan-ruangan lainnya.
Menurut laman Gallery KBNY, nilai return on investment (ROI)-nya bisa sekitar 83 persen!
Sayang sekali ‘kan kalau ruang dapur Anda sampai menganggur?
Bagian Mana Saja yang Harus Anda Renovasi?
- Material yang ingin Anda gantikan
- Pelapis dinding; apakah ingin Anda tambahkan atau tidak
- Berapa luas ruang dapur yang ingin Anda besarkan
- Serta hal-hal lainnya
5. Renovasi Ruangan yang Anda Paling Prioritaskan Berikutnya
Selain ruang dapur, ruangan yang rata-rata Anda prioritaskan adalah kamar mandi.
Kenapa Renovasi Rumah Mulai dari Mana: Berikutnya Kamar Mandi?
Hal ini karena keberadaan kamar mandi menyangkut hajat hidup Anda.
Dengan merenovasi kamar mandi duluan, Anda bisa dengan cepat kembali ke keadaan normal, terlebih jika Anda tinggal di rumah selama renovasi berlangsung.
Menurut laman paintersinbergencountynj.com, mayoritas pemilik rumah seperti Anda memilih merenovasi kamar mandi setelah ruang dapur selesai.
Ini bisa Anda lihat pada data yang menyebutkan bahwa kamar mandi adalah ruangan yang 25 persen paling sering orang-orang renovasi.
Demikianlah penjelasan mengenai pentingnya merenovasi kamar mandi terlebih dulu.
Bagian Mana Saja yang Harus Anda Renovasi?
- Furnitur-furnitur di kamar mandi (cermin, kabinet, dll)
- Menggantikan ubin dengan yang baru
- Memperluas kamar mandi
- Serta hal-hal penting lainnya
6. Lanjut Merenovasi Ruang Tamu!
Ini menyangkut hajat hidup Anda lagi.
Selama proses renovasi rumah berlangsung, tentu Anda tetap membutuhkan relaksasi dan hiburan, bukan?
Karena itu, lanjutlah dengan merenovasi ruang tamu Anda!
Supaya Anda dan keluarga masih memiliki tempat berkumpul sementara selama renovasi lainnya sedang berlangsung.
Bagian Mana Saja yang Harus Anda Renovasi?
- Furnitur
- Pencahayaan
- Pintu, jendela, atau penutup-penutup lainnya
- Lantai, dinding, atau insulasi lainnya
- Serta hal-hal penting lainnya
- The style, shape, or size of the windows
7. Akhiri dengan Merenovasi Kamar Tidur!
Jika semua ruangan-ruangan tadi sudah Anda renovasi, maka akhirilah dengan merenovasi kamar tidur Anda!
Dengan merenovasi kamar tidur di akhir, Anda dan keluarga tetap dapat bersantai dan beraktivitas dengan nyaman seperti biasa.
Tanpa harus menyewa tempat atau tinggal di tempat lain selama proses renovasi berlangsung.
Bagian Mana Saja yang Harus Anda Renovasi?
- Furnitur-furnitur yang ada di kamar tidur Anda
- Menambahkan kamar tidur di dalam kamar
- Memperluas kamar tidur
- Menyambungkan kamar tidur dengan ruang laundry
- Serta hal-hal penting lainnya
Siap Merenovasi Seisi Rumah Anda?
Itu dia penjelasan mengenai renovasi rumah mulai dari mana.
Pastikan Anda telah memahami apa saja yang harus Anda persiapkan sebelum menggunakan jasa kontraktor bangunan rumah.
Jika sudah siap, baru Anda dapat menggunakan jasa renovasi rumah dari kontraktor terpercaya seperti Kontraktor Hijau!
Dengan pengalaman merenovasi hampir 150 rumah sejak tahun 2020, kami siap membantu Anda merenovasi rumah agar sesuai gambaran rumah impian Anda!
Apalagi, semua klien kami rata-rata 100% puas dengan hasil renovasi rumah kami.
Sangat sayang kalau kita tidak bekerja sama, bukan?
Hubungi kami dengan menekan tombol di bawah ini.
Kami siap melayani segala kebutuhan Anda!
