Dalam struktur bangunan, Balok merupakan salah satu elemen utama yang sangat penting dalam menghubungkan antara lantai atau atap ke kolom Balok sendiri memiliki 2 jenis yaitu balok tumpuan dan lapangan. Apakah penting konsep balok tumpuan dan lapangan pada bangunan rumah?
Mengenal Konsep Beban Pada Bangunan
Sebelum kita memulai pembahasan secara teknis, mari kita bayangkan saat menyusun lego atau balok mainan anak-anak. Untuk membangun sebuah “rumah” atau “gedung” kita akan menjadikan balok sebagai tiang rumahnya, dan akhirnya bagian atas kita tutup juga dengan balok lainnya agar “rumah” mainan tersebut semakin kokoh.
Nah, konsep tersebut sebenarnya bisa menjadi analogi sederhana yang mirip saat membangun rumah. Dalam merencanakan bangunan, kita pasti akan menghitung beban yang ada di permukaan bangunan tersebut. Misalnya yang paling sederhana adalah furnitur dan manusia yang akan mengisi bangunan tersebut nanti.
Supaya lebih terbayang konsep beban, Anda dapat membaca penjelasan singkat di bawah.
Ilustrasi beban pada bangunan
Konsep Beban Dalam Bangunan
Setiap struktur yang terbangun akan memiliki beban yang bekerja yakni beban mati, beban angin, beban gempa, dan beban hidup (penghuni dan penggunaan bangunan).
Beban-beban tersebut bekerja dan akan menghasilkan momen pada struktur yang kita buat. Momen tersebut akan mempengaruhi sambungan jepit (pertemuan antara kolom dan balok).
Kolom & Balok
Kolom adalah struktur beton yang membentang secara vertikal meneruskan beban bangunan ke arah pondasi sedangkan struktur beton bertulang menjadi dudukan plat lantai dan pengikat kolom di bagian atas.
Letak Balok Tumpuan dan Lapangan
Letak balok tumpuan dan lapangan pada gambar kerja
Penjelasan: Lokasi balok tumpuan ada sepanjang 1/4 bentang di sisi kanan dan kiri dari sambungan, sementara lapangan ada di tengah-tengahnya atau 1/2 dari sisa bentang yang ada. Mungkin sekarang anda bertanya bagaimana aplikasi gambar tersebut di lapangan. Balok tumpuan dan lapangan pada kondisi real di lapangan kurang lebih seperti gambar di bawah ini.
Pondasi dinding pada rumah yang akan dibangun. Balok terlihat pada bagian atas dinding bata yang telah bersusun
Kenapa ada konsep tumpuan dan lapangan?
Karena konsep dari sambungan jepit akan menghasilkan momen yang pada bagian tumpuan menjadi negatif (-) dan momen pada lapangan menjadi (+). Kurang lebih akan menghasilkan ilustrasi seperti ini.
Ilustrasi momen yang bekerja pada tumpuan dan lapangan
Semua Bangunan Menggunakan Konsep Balok Tumpuan dan Lapangan
Sebenarnya konsep ini selalu berlaku saat kita ingin membangun apapun itu. Akan tetapi, konsep tersebut tidak terlalu sering di bahas kepada klien. Padahal konsep ini penting terutama untuk menciptakan struktur yang lebih kuat dan aman, terutama dari gempa bumi.
Bisa disimpulkan bahwa balok tumpuan adalah bagian balok yang berada diatas penopang atau tiang atau dinding penyangga dan langsung menerima serta menahan gaya tekan yang besar dari beban. Sedangkan balok lapangan adalah yang membenrang diantara 2 penopang atau tumpuan. Bagian ini biasanya berada di tengah bentang balok dan menerima beban dari lantai atau atap.
Pentingnya Menggunakan Jasa Kontraktor
Nah, oleh karena itu pilih kontraktor yang mengerti dan berbaik hati menjelaskan hal ini kepada Anda yakni Kontraktor Hijau.
Bangun rumah impian tanpa repot. Konsultasi GRATIS sekarang dengan jasa kontraktor rumah yang profesional.